Lipodissolve Therapy akan menghambat kemampuan jaringan untuk menyimpan dan menimbun lemak, serta meningkatkan kemampuan jaringan untuk membakar lemak.
Lipodissolve merupakan pengembangan mesotherapy. Saat mengamati efek phosphatidyl-choline (lipostabil) pada empedu manusia yang bersifat emulsifier, mampu meningkatkan pencernaan lemak maka Dr Patricia Rittes (Brasil) lalu mengembangkan metode lipodissolve dengan menyuntikkan phosphatidyl-choline (PC) langsung ke jaringan lemak (cellulite). Hasilnya sungguh sangat memuaskan.
Saat ini telah tersedia berbagai kombinasi obat yang mampu mengatasi cellulite atau lemak berlebihan, tanpa menimbulkan efek samping yang berarti.
Perlu diketahui, ada berbagai kemungkinan penyebab terbentuknya cellulite, yaitu: kurang baiknya sirkulasi darah dan getah bening, lemahnya jaringan pengikat, adanya pembesaran sel lemak, diet yang buruk serta kebiasaan makan berlebihan.
Indikasi Lipodissolve
Saat ini Lipodissolve telah digunakan secara luas untuk mengatasi berbagai gangguan seperti;